Waktu Yang Mahal

Belaianmu sangat ku rindu

di tengah resah yang meragu

mungkin tak akan lagi kembali

seperti dulu yang ku miliki

bersama denganmu membagi tawa

hanya ada kau dan aku di satu ruang

aghh mahalnya waktu yang mesti terlewati

untuk bisa mengulangnya kembali.

Hah Ada Maunya???

Kemaren malam sempat bermanja-manja ria ma miswa sambil cerita ngalor ngidul kayak anak tk, miswa cuman senyum² doang apa lagi waktu aku bilang "yank aku sayang banget deh ma kamu, trus kangen juga soale kamu pulangnya rada malam seh"

mungkin karna ga tahan ato mungkin karna tenggoraknnya yang gatel miswa langsung aja ketawa ngakak sambil berkata "yank kamu pasti ada maunya neh?" Hah??? ada maunya tanyaku kaget kemudian nyengir² malu huahahaha

"masak iya seh istri bilang kangen ada maunya?"tanyaku balik ke dia... trus dengan enteng dia ngejawab "hooh khan dah lama perhatian sekecil itu ga aku dapat lagi dari kamu" nah lho!!!! langsung mrasa deh tapi lamanya paling juga bisa di itung dengan hari toh yank??? (ga mau kalah juga neh critanya)

"Yank aku butuh celana panjang baru neh soale yg laen pada kekecilan (maklum berat badanku dah nambah)" tuh khan... tuh khan... akhirnya ngaku juga hahahaha....

Doa Membuat Segalanya Mustahil

Doa membuat segalanya mustahil kata² itu dulu ga pernah aku percayai.
Aku dengan keegoisanku melangkahkan kaki tanpa doa, aku pikir aku bisa semuanya sendiri meski badai sering menerpah.

Aku kecil, tapi aku kuat dan aku tidak memanggil Tuhan untuk menyertaiku.
Sampai ketika aku tersadar betul, bahwa kita manusia butuh bimbingan dari sang pencipta.

Beberapa waktu yang lalu, bapak sempat mengeluhkan benjolan yang ada di punggungnya kini kian membesar, sebagai anak, aku menyarankan bapak agar pergi ke rumah sakit untuk periksa. Ketika itu bapak hanya berkata "iya bapak sudah pernah ke rumah sakit, dan kata dokter bapak harus di operasi".

Kata operasi membuatku takut karna aku jauh dari orang tua tapi ketakutanku kubawah dalam doa (meski sebelumnya belum pernah berdoa sejak kecewa) tapi aku yakinin dan imani bahwa Tuhan ga akan biarkan umatnya menerima cobaan melebihi kemampuannya.

Kemaren aku menelpon kembali orang tua dan bertanya tentang diagnosa dokter, tapi apa yang ibu ceritakan sungguh membuat mulutku terkatup, aku terperangah kagum, tak ada satu kata yang keluar selain kata Puji Tuhan.

Bapak sudah melewati masa operasi dengan baik dan memperoleh kemudahan dari pihak rumah sakit dan mendapatkan perawatan VIP dengan uang ekonomi (alias ngepas)hehehe...

Satu hal yang boleh aku petik dari kejadian ini bahwa "doa membuat segalanya mustahil" yang mungkin di mata kita (manusia) itu adalah hal yang tidak mustahil.

Kilas Balik

Sore ini aku kedatangan tamu, sebelum mereka datang mertua udah pesen agar aku nyiapin pilem² waktu married dulu ma miswa, soale si tamu yang kebetulan tante dari miswa pengen banget ngliat pilem kawinanku. wew mesti cari² lagi trus bongkar² lemari cd's deh... tapi untung masih kesimpen dengan baik jadi ga usah repot² nyari.

Begitu si tante datang dan sdikit basa-basi, mulai deh pilem ku puter.
Liat reaksi si tante aku jadi pengen ketawa soale Beliau ngliatin banget kekagumannya dengan budaya dan adat istiadat kita orang jawa. Hampir setiap menit kayaknya dia bilang... "ohhh... wat mooi"(oh bagusnya rek-kayaknya gitu deh artinya kira² hahahaha) .

Itung² aku sekalian ngenang semua kejadian yang udah 4 taon lalu terjadi, iseng² buka album kawinan n lantas???? yes!!! aku nemuin poto yang layak di di tampilkan hehehe

Setelah Badai Redah

Setelah badai redah

ku coba mencari sosokmu di sana

tempat sebelumnya kau berdiri

tapi ku tak menemukan yang ku cari

ketika ku tersadar...

ternyata kau masih berdiri dengan kokohnya

hanya kali ini kau berbeda

dirimu tak seperti yang dulu ku kenal

badaikah yang merubahmu seperti ini???

ato hanya ketakutan membuatmu berbeda?

mengasingkan sebuah rasa yang pernah singgah

seperti sosok yang tak saling mengenal.

Photo Salah Alamat

Photo Yang Waktu itu Salah Alamat... tetep PD khan???

tapi ini udah di rmh temanku kok makanya bisa senyum huehehe

Bayangan

Aku melihat bayangmu

tapi tak ku temui jejak langkahmu

barangkali waktu hapus jejakmu

ato karna malam yang perlahan turun

membawa jejakmu ke peraduan kabut² gelap

tiba² saja sunyi menderah

perlahan namun pasti sunyi tlah memeluku

aku merasakannya

setelah sekian lama tak ku ingat lagi

tentang indahnya waktu bersamamu

Rahasia Tuhan

Untuk kesekian kalinya

ku masih belum mampu

membuka takbir rahasiaMu

aku hanya mampu menunggu

apa yang menjadi inginMu

sampai suatu haru ku dengar tangis

dari setiap mata orang² tercinta

di hari ke tiga taon ini

Engkau memanggil seorang saudara kami

duduk di pangkuanmu

aku tau meski tinggalkan luka tuk ke dua anaknya

Engkau yang berkuasa miliki rencana Indah

Selamat Jalan om semoga kau bahagia di sisi Tuhan

Salah Alamat

Ini tentang satu malamku, yang ku lewati bersama suami tercinta (ehem...ehem..) taon maren yg baru aja lewat,
tepatnya tgl 23 des 2006, aku di undang ke sebuah acara reuni plus pesta Natal bersama teman-teman sekolah yang dulunya pernah bareng² blajar bahasa Belanda.

Seorang temen sempat ngirim sms skedar ngasik tauin alamat tempat pesta di adain, bener² jelas sms yang aku terima, tapi ketika kami (aku dan suami) berada di area alamat tersebut, sempat bingung juga karna kami belum pernah datang ke kawasan tersebut, tapi akhirnya kami nglihat sebuah rumah mewah(ukuran org Belanda) penuh dengan orang² yang klihatannya sedang berpesta lagian kami liat juga di luar terpakir banyak mobil, meski dengan sedikit ragu akhirnya kami mendatangi rumah tersebut, sempat aku tanya ke suami "yank kayaknya nr rumah temenku 22 deh"(rmh yg kami datangi nr 21) tapi belum sempat suamiku ngejawab, si tuan rumah sudah bukain pintu dan mempersilahkan kami masuk dengan ramahnya.

Kami berduapun masuk dan menyapa tamu² yang lain di rumah itu. Ada perasaan aneh soale orang² yang aku liat semua besar² dan putih² padal temen skolahku dulu ada yang hitam juga soale temen²ku datang dari semua penjuru dunia, waktu itu aku cuman menghibur diri agh... mungkin ini semua teman² dari si tuan rumah yang kebetulan orang rusia sampai aku dengar suara suamiku yang bilang "Oh my God... aku pikir kita salah alamat yank????" nah lho!!! seketika aku berjalan mendekati suamiku dan bilang, "yank ayo cepet pergi.. aku malu!!".

sebelum pergi suamiku sempat nyarik tuan rumahnya dan minta maap karna ternyata kami salah alamat si tuan rumah malah ketawa dan bilang "gpp kok... kalo kalian seneng di sini, kalian tetep welcome" Duh malunya rekkk.

Ketika

Ketika aku memilihmu

ingin aku bisa mengikutimu

dari setiap arah yang menurutku slalu baik

tetapi alur kini berbalik

aku tak ingin mengikutimu

detik itu juga ku berlari menjauh

sebisa mungkin melupakanmu

engkau hanya diam membisu

tak satupun kata mencegah pergiku

good bye 2006.



PS : bingung ah mo nulis apaan:D

Tahun Baru 2007

Hari pertama di awal taon

Dingin menggigit kulit

Angin melambaikan tangkai-tangkai kering

Seiring dengan irama yang mengalun pelan

Aku bangun dengan rasa lega

Bahagia mengiringi langkah

Untuk menjalani Taon yang baru penuh pengharapan

Met taon baru prends